Beberapa area di Kota Depok terdampak banjir dan tanah longsor akibat hujan deras yang terjadi pada Sabtu (4/11/2023) yang lalu. Penyebab banjir dan longsor ini adalah sampah yang menyumbat gorong-gorong. Wali Kota Depok, Mohammad Idris, mengungkapkan bahwa pada musim panas kemarin terjadi kelalaian dalam penanganan sampah yang mengakibatkan penumpukan sampah di aliran kali, seperti kasur, batang pohon, dan styrofoam. Ia menegaskan bahwa hal ini bukanlah bencana, melainkan sampah-sampah yang sengaja dibuang dengan sengaja. Oleh karena itu, perlu adanya introspeksi diri.
Idris juga menyebutkan bahwa penanganan banjir harus dilakukan secara terintegrasi, mulai dari hulu sampai hilir, agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi. Pada hari Sabtu (4/11/2023) malam hingga Minggu (5/11/2023) dini hari, sejumlah wilayah di Kota Depok terendam banjir akibat hujan deras.
Kepala Dinas PUPR Kota Depok, Citra Indah Yulianty, juga menyebutkan bahwa banjir ini terjadi akibat sampah dan tingginya debit air. Setidaknya lima wilayah perumahan di Kota Depok terkena dampak banjir ini. Pihak Dinas PUPR telah berupaya membersihkan saluran dan mengeruk embung. Selain itu, pembuatan sumur resapan juga telah dilakukan di beberapa titik. (thm)