Berdasarkan laporan dari Jing Daily pada tanggal 7 Februari 2024, platform perjalanan Ctrip melaporkan adanya lonjakan pemesanan perjalanan luar negeri sebesar 540 persen dibandingkan dengan Tahun Baru China pada tahun 2023. Selain itu, biaya pemesanan rata-rata juga meningkat sebesar 32 persen dari tahun ke tahun.
Presiden Akademi Pariwisata China, Dai Bin, menyatakan bahwa ini mungkin merupakan hari libur “minggu emas” yang merupakan Hari Nasional terbesar yang pernah ada. Perjalanan dari China daratan ke Asia Tenggara dilaporkan melonjak sebanyak 1.026 persen dalam hal pemesanan, sementara perjalanan udara ke wilayah tersebut meningkat sebanyak 864 persen. Beberapa destinasi favorit seperti Thailand, Singapura, Malaysia, Kamboja, dan Indonesia menjadi tujuan utama para wisatawan China.
Thailand sendiri menjadi pilihan utama bagi banyak turis China dengan peningkatan pemesanan sebanyak 101 persen. Sementara itu, pemesanan perjalanan untuk Singapura, Malaysia, Kamboja, dan Indonesia masing-masing meningkat sebanyak 499 persen, 584 persen, dan lebih dari 1.000 persen.
Menurut Profesor Pariwisata Internasional di The Universitas Politeknik Hong Kong, Profesor Haiyan Song, minat terhadap destinasi mewah baru seperti Dubai, Arab Saudi, dan Qatar juga semakin meningkat, meskipun destinasi tradisional seperti Hong Kong, Makau, Singapura, Thailand, dan Jepang tetap diminati oleh wisatawan China.
