Penelitian telah menunjukkan bahwa minyak kepala memiliki manfaat dalam meningkatkan hidrasi kulit dan mengurangi peradangan ketika digunakan sebagai pelembap. Sebuah studi selama delapan minggu menemukan bahwa penggunaan minyak kelapa pada kulit dapat mengurangi gejala dermatitis atopik sebanyak 68 persen.
Minyak kelapa dan senyawanya juga telah terbukti memiliki sifat antimikroba berdasarkan beberapa penelitian di laboratorium. Meskipun demikian, belum ada penelitian yang mencoba untuk menguji efek minyak kelapa terhadap jamur tertentu yang menyebabkan ketombe. Namun, kandungan pelembap dalam minyak kelapa membuatnya diyakini dapat membantu mengatasi dan mengurangi ketombe.
Lidah buaya juga memiliki sifat antibakteri dan antijamur yang dapat membantu melindungi rambut dari ketombe. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa lidah buaya dapat mengurangi peradangan sehingga dapat meredakan gejala ketombe. Meskipun hasil penelitian menjanjikan, tetap diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memvalidasi manfaatnya.
Selain itu, minimalkan tingkat stres juga dapat membantu mengendalikan gejala ketombe. Meskipun stres bukan penyebab langsung dari ketombe, tingkat stres yang tinggi dalam jangka panjang dapat memperburuk kondisi kulit kepala kering dan gatal. Stres dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh, sehingga mempengaruhi kemampuan tubuh melawan infeksi jamur dan kondisi kulit yang menyebabkan ketombe. Anda dapat mencoba berbagai teknik seperti meditasi, yoga, dan teknik pernapasan dalam untuk membantu mengendalikan tingkat stres dan mengurangi gejala ketombe.
