Pramono Anung-Rano Karno, yang merupakan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Terpilih periode 2025-2030, akan memangkas jumlah hari kerja di Jakarta. Rencananya, jumlah hari kerja akan dipangkas menjadi empat hari dengan penambahan hari libur selain Sabtu dan Minggu. Menurut Pakar Tata Kota Nirwono Joga, tren ini sudah umum di kota-kota Eropa, seperti di Skandinavia. Kebijakan ini direncanakan akan diterapkan pada musim penghujan dan saat terjadi banjir maupun polusi udara yang mengganggu aktivitas masyarakat Jakarta. Meskipun gagasan ini bukan hal baru, perlu dilakukan kajian yang matang sebelum diterapkan sepenuhnya. Hal yang perlu dipertimbangkan antara lain adalah hari apa yang akan diliburkan, bagaimana sistemnya, apakah benar-benar libur atau masih dalam konteks work from home atau work from anywhere. Kabarnya, kebijakan ini juga sudah diterapkan oleh beberapa pemerintah daerah di Bodetabek pada saat puncak polusi. Perlu diingat bahwa kebijakan ini akan terus dikaji untuk memastikan kesesuaian dan manfaatnya bagi masyarakat Jakarta.
“Pramono-Doel Rencanakan Penurunan Hari Kerja di Jakarta: Penemuan Menjanjikan”
Date:
Share post: