Menyambut bulan Ramadan dengan penuh kegembiraan, Aziz mengajak warga untuk menikmati momen spesial ini sebagaimana ia menikmati hiasan lampu Natal. Acara penyalaan lampu di Taman Piccadilly tidak hanya membawa nilai ekonomi bagi bisnis lokal, tetapi juga memberikan unsur pendidikan kepada masyarakat. Selain itu, pawai lentera yang diikuti oleh Wali Kota Westminster, Robert Rigby, dan anak-anak dari WAW Creative Arts, sekolah seni kreatif untuk kaum muda Muslim, turut meramaikan acara tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Rigby menyatakan bahwa komunitas Muslim merupakan bagian yang penting dari keberagaman kota Westminster. Ia juga menyampaikan kegembiraannya dalam menyambut bulan Ramadan. Pendiri WAW, Nusaiba Mohammad Timol, yang memiliki pengalaman tumbuh besar di Arab Saudi, menganggap momen penyalaan lampu tersebut sebagai sesuatu yang monumental. Ia menekankan pentingnya merayakan Ramadan dengan cara yang inklusif dan membuka pintu bagi semua orang untuk terlibat dalam tradisi tersebut.
Menurut Nusaiba, Ramadan bukan hanya milik umat Muslim, namun juga menjadi kesempatan untuk berbagi pengalaman dan memperluas pemahaman tentang agama Islam. Dalam acara tersebut, terlihat banyak orang non-Muslim turut merayakan dan berpartisipasi dalam kegiatan yang diadakan sebagai pembuka percakapan antar komunitas. Dengan demikian, momen penyalaan lampu di Piccadilly menjadi ajang untuk merayakan keberagaman dan mempererat tali persaudaraan di tengah masyarakat yang beragam.