Program Sekolah Rakyat (Community School) merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menangani kemiskinan, terutama untuk anak-anak dari keluarga miskin dan sangat miskin. Program pendidikan dasar ini terintegrasi dengan program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Keluarga secara menyeluruh. Hal ini menjadi sorotan dalam forum publik “Double Check” dengan tema “Seberapa Jauh Negara Melindungi Rakyatnya?” Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono menyoroti data dari Badan Pusat Statistik yang mencatat ada sekitar 3,1 juta orang yang hidup dalam kemiskinan ekstrim dan sekitar 24 juta orang yang hidup dalam kemiskinan umum. Presiden Prabowo Subianto telah menugaskan kementeriannya untuk menangani permasalahan kemiskinan ini secara langsung.
Kementerian Sosial sendiri menghadapi tantangan besar ini dengan keterlibatan lintas kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah. Melalui contoh Naila, seorang anak yang dibantu oleh program Sekolah Rakyat, pihak kementerian bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan anak-anak dari keluarga kurang mampu mendapatkan perhatian dan dukungan yang mereka butuhkan untuk keluar dari kondisi kemiskinan. Prihatin dengan kondisi tersebut, Presiden Prabowo memerintahkan fokus dari Kementerian Sosial untuk lebih memperhatikan pemberdayaan orang-orang dari kemiskinan.
Program-program yang ditekankan oleh Kementerian Sosial, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), memiliki alokasi anggaran yang signifikan. Transfer dana langsung kepada penerima menjadi strategi utama untuk memastikan bantuan sosial tepat sasaran. Sementara itu, Sekolah Rakyat direncanakan akan dibuka lebih banyak jumlahnya menjelang tahun ajaran baru, dengan dukungan dari pemerintah daerah dalam hal penggunaan lahan dan infrastruktur.
Program-program ini didukung oleh koordinasi lintas kementerian, seperti Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, serta Kementerian Kesehatan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. Prinsip-prinsip program pemerintah yang dibuat Presiden Prabowo Subianto adalah untuk memberdayakan seluruh rakyat Indonesia menuju kesejahteraan, dengan fokus pada pemberdayaan dan bukan hanya pemberian bantuan semata. Ini merupakan langkah maju dari pemerintahan yang mengutamakan kemajuan nyata dalam program-program yang dijalankan.
