WhatsApp menjadi salah satu aplikasi komunikasi utama di Indonesia, digunakan untuk berbagai keperluan mulai dari urusan pribadi hingga transaksi penting. Namun, keamanan akun WhatsApp juga perlu diperhatikan karena risiko peretasan selalu mengintai. Jika akun diretas, data pribadi, pesan penting, bahkan akses ke akun digital lain bisa disalahgunakan. Untungnya, ada langkah sederhana namun efektif untuk melindungi akun WhatsApp dari ancaman peretasan.
Pertama, jangan pernah bagikan kode OTP atau PIN verifikasi WhatsApp kepada siapapun, meskipun dari pihak resmi. Aktifkan fitur verifikasi dua langkah dan tambahkan email sebagai langkah antisipasi jika lupa PIN. Selain itu, buatlah kata sandi pesan suara yang kuat untuk mencegah akses ilegal ke pesan suara ponsel Anda. Selalu periksa perangkat yang terhubung ke akun WhatsApp secara berkala untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan.
Jangan lupa untuk logout dari perangkat yang tidak terpakai dan pastikan ponsel Anda terkunci dengan PIN, sidik jari, atau pengenalan wajah. Jika akun Facebook, Instagram, atau akun Meta Anda diretas, laporkan dan putuskan sambungan WhatsApp sementara dari Pusat Akun Meta. Selalu periksa akun asing yang terhubung di Pusat Akun WhatsApp dan hapus jika ditemukan.
Selain langkah-langkah tersebut, jika Anda menerima email mencurigakan yang meminta pengaturan ulang PIN verifikasi atau kode pendaftaran, abaikan dan jangan klik tautan. Jika Anda melihat notifikasi bahwa nomor telepon Anda didaftarkan di perangkat lain, segera ikuti instruksi untuk mengambil kembali kendali atas akun Anda. Untuk informasi lebih lanjut, pelajari proses pemulihan akun di halaman bantuan resmi WhatsApp. Dengan menjalankan langkah-langkah ini, Anda dapat menjaga keamanan akun WhatsApp Anda dengan efektif.

