Memahami Diet Makrobiotik Jepang dengan Konsep Yin dan Yang

Date:

Share post:

Makanan yang dianggap yin dan yang memiliki peran penting dalam memberi nutrisi pada tubuh selama musim tertentu. Biji-bijian utuh, terutama beras merah, dianggap sebagai makanan yang seimbang energinya dalam diet makrobiotik. Selain nasi merah, diet makrobiotik juga mencakup sayuran berdaun hijau, sayuran bulat seperti labu dan kubis, sayuran umbi-umbian, dan kacang-kacangan yang memberikan nutrisi seimbang.

Makanan makrobiotik, seperti yang terlihat dalam teishoku Jepang, terdiri dari sedikit bahan namun seimbang dalam energi, rasa, nutrisi, musim, dan penampilan. Meskipun tidak sepenuhnya vegetarian, banyak yang mengikuti diet makrobiotik cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan nabati. Konsumsi produk hewani dianggap dapat memberi tekanan ekstra pada sistem pencernaan, oleh karena itu, mengurangi konsumsi produk hewani dapat membantu tubuh fokus pada pemulihan dan menjaga kesehatan pencernaan.

Source link

Semua BErita

24 Tempat Makan Enak di Pasar Minggu untuk Nikmati Bersama Teman dan Keluarga

Pasar Minggu kini menjadi destinasi populer bagi pecinta kopi dan makanan di Jakarta Selatan. Berbagai kafe kekinian menawarkan...

Manfaat Bambu Hijau dalam Mengembalikan Kesuburan Tanah dan Meningkatkan Kesejahteraan

Bambu tidak hanya memiliki fungsi ekologis yang penting, tetapi juga membuka peluang baru dalam bidang ekonomi. Batang, daun,...

Uni Emirat Arab Larang Plastik Sekali Pakai 2026: Ini yang Perlu Anda Ketahui

Dubai telah mengumumkan rencana pelarangan penggunaan plastik secara bertahap untuk mengurangi dampak limbah plastik. Mulai Januari 2024, pemerintah...

22 Tempat Makan Enak di Jogja Utara dengan Kisaran Harga

Jogja Utara kaya akan café estetik dan kekinian dengan konsep unik, mulai dari taman hingga desain industrial modern....