Foto polaroid bersama idol K-Pop atau selebritas favorit menjadi tren di media sosial berkat teknologi Gemini AI. Proses pembuatan foto ini sebenarnya cukup sederhana, asalkan langkah-langkah dasar dipahami dengan baik. Yang pertama harus dilakukan adalah menyiapkan dua foto referensi yang berkualitas baik, yaitu foto pribadi dan foto idol, dengan wajah jelas dan pencahayaan optimal. Selanjutnya, akses aplikasi atau situs Gemini AI dan unggah kedua foto tersebut.
Setelah itu, tulis prompt dengan detail yang menjelaskan gaya polaroid, efek vintage, pencahayaan flash, dan interaksi yang diinginkan. Kemudian, generate hasil dan unduh. Jika hasilnya belum sesuai, lakukan penyesuaian pada prompt atau ganti foto referensi. Ada beberapa contoh prompt yang bisa digunakan untuk foto polaroid di Gemini AI, termasuk fitur-fitur yang diinginkan dalam foto.
Tips untuk mendapatkan hasil yang lebih realistis antara lain adalah menggunakan foto dengan pencahayaan terang, memilih pose alami, menambahkan detail dalam prompt, dan mencoba beberapa variasi prompt. Meskipun tren ini menyenangkan, penting untuk memahami bahwa foto hasil AI bukanlah realitas sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman. Pengguna juga harus memperhatikan hak cipta dan privasi saat menggunakan foto idol.
Dengan penggunaan prompt yang tepat, tren foto polaroid ini membuktikan kreativitas baru dalam memanfaatkan teknologi. Namun, pengguna tetap diingatkan untuk bijak, menjaga etika, dan membedakan antara karya digital dan kenyataan.