Keluarga Glazer Mengancam Untuk Membeli Saham Manchester United
Keluarga Glazer telah memberikan batas waktu hingga 17 Februari bagi pihak yang tertarik untuk mengambil alih Manchester United. Langkah ini diumumkan tiga bulan setelah keluarga asal Amerika Serikat itu memulai “proses” untuk mempertimbangkan masa depan klub.
Pada bulan November, United mengumumkan bahwa mereka sedang “menjajaki peluang strategis” untuk klub, termasuk kemungkinan penjualan. Namun, kabar bahwa Avram dan Joel Glazer ingin mempertahankan saham mereka tidak diterima dengan baik oleh para suporter MU.
The Glazers telah menjadi pemegang saham mayoritas di Old Trafford sejak 2005, dan para penggemar telah memprotes kepemilikan mereka selama bertahun-tahun. Berita bahwa Avram dan Joel ingin mempertahankan saham mereka tidak diterima dengan baik oleh para penggemar.
Menurut laporan dari Manchester Evening News pada Selasa (14/2/2023), Joel Glazer dan Avram Glazer sedang menjajaki kemungkinan untuk membeli saham empat saudara kandung mereka di dewan klub, yang akan memberikan mereka kontrol penuh atas klub. Hal ini tentu dianggap sebagai mimpi buruk bagi para penggemar yang menginginkan kepergian Glazers.
Survei yang diluncurkan oleh MEN pada bulan Desember menunjukkan bahwa hampir 1.200 penggemar United menginginkan keluarga Glazer menjual klub tersebut. 98 persen dari semua pendukung yang ikut serta dalam survei tersebut mengatakan mereka akan senang melihat keluarga Amerika itu menjual klub tersebut.
Meskipun United telah menghabiskan jumlah yang besar untuk transfer pemain, Glazers telah menjalankan klub dengan model mandiri. Namun, statistik pembelanjaan klub menunjukkan bahwa United berada di posisi terbawah di Liga Premier selama 10 tahun terakhir, menerima lebih sedikit dari klub seperti Burnley, West Brom, dan Sheffield United.
Mengingat semua hal ini, para penggemar United berharap agar Avram dan Joel tidak dapat membeli saham saudara mereka, dan bahwa keluarga Glazer segera menjual klub.