Dua perusahaan yang bergerak di bidang yacht sepakat untuk berkolaborasi dalam mendefinisikan ulang pelayaran mewah dan wisata maritim di Indonesia dan Asia Tenggara. Black Stone Yacht Club, yang mengelola marina di Pelabuhan Benoa Bali, bertujuan menjadi pusat utama dalam industri pelayaran mewah. Sementara Yacht Sourcing, yang fokus pada penjualan, charter, dan manajemen yacht sejak tahun 2016.
CEO Black Stone Yacht Club, Purwo Handoko, menyatakan bahwa mereka melihat peluang untuk menciptakan sesuatu yang unik yang akan meningkatkan citra Indonesia dalam dunia pariwisata maritim mewah. Dengan bekerja sama, mereka bisa menawarkan pengalaman yang tidak hanya mewah tetapi juga bermakna.
CEO Yacht Sourcing, Boum Senous, menjelaskan bahwa kolaborasi dimulai dengan memindahkan operasional perusahaan ke Black Stone Yacht Club di Benoa karena fasilitas dan lokasinya yang ideal untuk mendukung misi mereka dalam hadirkan pengalaman pelayaran kelas dunia. Mereka berharap bisa menjadikan Indonesia sebagai surga pelayaran dan pusat pariwisata maritim mewah.
Kedua perusahaan sepakat untuk tidak hanya fokus pada pelayaran, tetapi juga pada pengalaman perjalanan yang bermakna. Mereka berencana menjelajahi berbagai perairan cantik di Indonesia mulai dari Bali, Komodo, hingga Raja Ampat yang tersohor di dunia.