Memahami Diet Makrobiotik Jepang dengan Konsep Yin dan Yang

Date:

Share post:

Makanan yang dianggap yin dan yang memiliki peran penting dalam memberi nutrisi pada tubuh selama musim tertentu. Biji-bijian utuh, terutama beras merah, dianggap sebagai makanan yang seimbang energinya dalam diet makrobiotik. Selain nasi merah, diet makrobiotik juga mencakup sayuran berdaun hijau, sayuran bulat seperti labu dan kubis, sayuran umbi-umbian, dan kacang-kacangan yang memberikan nutrisi seimbang.

Makanan makrobiotik, seperti yang terlihat dalam teishoku Jepang, terdiri dari sedikit bahan namun seimbang dalam energi, rasa, nutrisi, musim, dan penampilan. Meskipun tidak sepenuhnya vegetarian, banyak yang mengikuti diet makrobiotik cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan nabati. Konsumsi produk hewani dianggap dapat memberi tekanan ekstra pada sistem pencernaan, oleh karena itu, mengurangi konsumsi produk hewani dapat membantu tubuh fokus pada pemulihan dan menjaga kesehatan pencernaan.

Source link

Semua BErita

Pengertian Bisul dan Gejala yang Perlu Diwaspadai

Bisul sering dianggap sebagai masalah kulit yang remeh, padahal bisa menimbulkan rasa nyeri dan ketidaknyamanan yang mengganggu. Bisul...

FMI 2025: Kisah Sang Bulan dan Dendam Kala Rau

Pada Festival Musikal Indonesia (FMI) di Taman Ismail Marzuki (TIM) di Jakarta, Komunitas Bumi Bajra memainkan lakon "Hyang...

Penyebab, Faktor Pemicu, dan Risiko Komplikasi Bisul Kulit

Bisul adalah benjolan merah berisi nanah yang muncul pada kulit dan seringkali menimbulkan rasa nyeri. Meskipun nampak sepele,...

Resep Ketan Kukus Kelapa Parut: Jajanan Tradisional Lezat

Ketan kukus kelapa parut adalah salah satu jajanan tradisional yang lezat dan menggugah selera. Bahan utama yang dibutuhkan...