Lisa mengungkapkan bahwa ia telah menyukai Labubu dalam waktu yang lama. Dalam sebuah wawancara dengan Vanity Fair, Lisa mengatakan bahwa teman-temannya di Thailand memperkenalkan banyak barang kepadanya, dan begitu ia mendapatkannya, ia langsung jatuh cinta. Lisa bahkan menghabiskan semua uangnya hanya untuk mendapatkan mainan koleksi Labubu. Ia sering mengunjungi Pop Mart di berbagai negara termasuk New York, Miami, dan Paris dalam pencariannya akan Labubu, merasakan sensasi seperti mencari harta karun.
Labubu sendiri merupakan mainan koleksi dengan desain wajah goblin yang lucu dan berbagai kostum berbulu. Lisa BLACKPINK, saat itu, sering terlihat dengan menggantungkan Labubu di tasnya. Obsesi Lisa terhadap Labubu semakin terlihat saat ia bahkan membawa aksesori Labubu ke panggung internasional, menunjukkan betapa besar pengaruh mainan ini bagi dirinya.
Pengaruh Lisa dalam mempopulerkan Labubu tidak hanya terjadi lokal namun juga mencapai penggemar di seluruh dunia. Lisa diakui sebagai pelopor dalam tren Labubu ini di kancah internasional. “Viralnya boneka Labubu terutama disebabkan oleh unggahan Lisa BLACKPINK pada awal tahun ini,” ungkap Kevin Zhang, kepala kemitraan strategis Pop Mart International, seperti dilansir oleh Tatler pada 13 September 2024. Hal ini membuktikan bagaimana kehadiran Lisa BLACKPINK mampu memengaruhi tren dan gaya hidup tidak hanya di negara asalnya, tetapi juga secara global.