Loading…
Pemandangan ruko di Kelapa Gading, Jakarta Utara, tempat di mana seorang wanita hamil ditemukan tewas bersimbah darah, Sabtu (20/4/2024). FOTO/MPI/CARLOS ROY FAJARTA
Menurut pengamatan MNC Portal di lokasi, Minggu (21/4/2024) siang, tidak ada garis polisi terlihat di tempat ruko tersebut yang berdampingan dengan dua minimarket. Terlihat ruko tersebut memiliki dua lantai dan merupakan bangunan lama yang baru saja selesai direnovasi.
Di bagian depan kafe terlihat sebuah dinding keramik berwarna cokelat muda atau krem yang dipadukan dengan sebuah jendela kaca dan pintu stainless steel berwarna cokelat tua. Terlihat juga sebuah meja display di bagian depan kafe, sedangkan di lantai satu bagian dalam terdapat 8 meja dengan berbagai ukuran serta dua unit tempat duduk panjang di masing-masing sisi yang terbuat dari HPL atau tripleks berwarna abu-abu dan kursi dengan desain minimalis.
Di bagian tengah belakang terdapat meja pembayaran kafe yang dilengkapi dengan perangkat CCTV dan berbagai aksesoris lainnya.
Kapolsek Kelapa Gading Kompol Maulana Mukarom mengungkapkan, wanita yang ditemukan tewas tersebut berinisial RN. Ponsel milik korban hilang dari lokasi jenazahnya ditemukan.
“Benar bahwa handphone korban hilang,” ujar Maulana, Minggu (21/4/2024).
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara pada Sabtu (20/4/2024), pihaknya kemudian melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Kami telah memeriksa beberapa saksi dan mengumpulkan bukti-bukti,” katanya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading AKP Emir Maharto mengatakan bahwa Korban diketahui bernama RN dalam kondisi hamil dan masih menunggu proses visum. “Korban seharusnya akan bekerja untuk membantu di dapur kafe di ruko tersebut,” ungkapnya.
Emir juga menjelaskan bahwa ruko tersebut direncanakan akan dijadikan sebagai tempat usaha kafe. “Ruko tempat korban ditemukan ini akan dijadikan sebagai tempat usaha kafe, namun hingga saat ini belum beroperasi,” tambahnya.
Korban ditemukan dalam keadaan bersimbah darah di salah satu sudut ruangan di ruko tersebut. “Ditemukan bersimbah darah di kamar,” ungkap Emir.
Emir menuturkan bahwa Korban tinggal bersama teman prianya di ruko yang digunakan sebagai tempat tinggal sekaligus tempat usaha. “Kami masih mengejar cowoknya, sementara korban sudah dibawa ke RS Kramat Jati,” kata Emir.
(abd)