Nadiem Makarim Wajibkan Anak SD dan Sederajat Belajar Bahasa Inggris, Bagaimana Reaksi Warganet?

Date:

Terkait dengan aturan baru tentang mata pelajaran bahasa Inggris wajib bagi SD dan sederajat, warganet memberikan beragam tanggapan. “Alhamdulillah, saya setuju banget, karena jaman sekarang bahasa Inggris dibutuhkan,” tulis seorang warganet melalui kolom komentar di akun Instagram @folkshitt terkait kebijakan baru tersebut.

“Ku kira semua sekolah memang ada pelajaran bahasa Inggrisnya,” tambah yang lain. Sebuah pengingat datang dari seorang warganet yang menyebutkan bahwa di Jepang, gurunya pertama kali mengajarkan tentang adab dan etika.

Ada pula yang mengusulkan agar pelajaran mengelola uang dan bahaya pinjol juga diajarkan kepada siswa. Sebuah diskusi juga muncul tentang pengalaman masing-masing, ada yang menyebut bahwa sudah ada pelajaran bahasa Inggris sejak zaman SD dulu, namun ada juga yang belum mengenal pelajaran tersebut hingga sekarang.

Kesimpulannya, bahwa kebijakan baru ini memancing diskusi yang menarik di kalangan warganet, dengan sharing pengalaman dan pandangan mereka masing-masing mengenai pentingnya bahasa Inggris sebagai bagian dari kurikulum pendidikan.

Source link

Semua BErita

Arista Montana Farm: Temukan Keindahan Alam dan Hubungi Kami

Arista Montana Farm, kontak Arista Montana Farm - Arista Montana Farm, sebuah oasis hijau di tengah keindahan...

Peran Paseban dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Luhur Budaya Sunda

Peran Paseban dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Luhur Budaya Sunda - Paseban, sebuah ruang sakral dalam budaya Sunda, tak...

Bagaimana Badan Pemeriksa Keuangan Meningkatkan Akuntabilitas Keuangan Negara?

Bagaimana Badan Pemeriksa Keuangan meningkatkan akuntabilitas keuangan negara - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memegang peranan penting dalam...

Ridwan Kamil Janji akan Menempatkan Pembangunan RSUD di Cakung Jakarta Timur sebagai Prioritas

loading...Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil berjanji akan membangun RSUD di Cakung, Jakarta Timur. Foto/SINDOnews/jonathan simanjuntak ...
Exit mobile version