Raja Charles III telah menyerahkan jabatan militer yang dipegangnya selama tiga dekade kepada Pangeran William. Hal ini terjadi dalam sebuah langkah kontroversial karena Pangeran Harry juga memiliki kedekatan peran tersebut. Pada Senin, 14 Mei 2024, Charles memberikan gelar Kolonel-in-Chief Korps Udara Angkatan Darat kepada putra sulungnya dalam sebuah upacara militer di Pusat Penerbangan Angkatan Darat di Hampshire, Inggris.
Setelah menerima gelar tersebut, William meninggalkan pangkalan dengan helikopter Apache sebagai Kolonel-in-Chief Korps Udara Angkatan Darat yang baru. Gelar ini membuatnya menjadi kepala resimen tempat adiknya, Harry, pernah bertugas selama di Angkatan Darat Inggris.
Meskipun Harry kini tinggal di Amerika Serikat, ia sebelumnya bertugas sebagai perwira Angkatan Darat Inggris selama 10 tahun. Pada tahun 2015, ia naik pangkat menjadi komandan helikopter Apache setelah dinas militernya berakhir. Selama karir militernya, Harry dua kali dikerahkan ke Afghanistan, yaitu dari tahun 2007 hingga 2008, dan kemudian kembali dari tahun 2012 hingga 2013. Pada tahun 2012, Kementerian Pertahanan Inggris mengakui Harry sebagai pilot kursi depan terbaik di antara lebih dari 20 pilot helikopter Apache lainnya di kelasnya.
