Panel Survei Indonesia (PSI) telah merilis hasil survei terkait pemilihan Wali Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB). Survei ini menunjukkan bahwa Sekretaris Dewan (Sekwan) di DPRD Kota Mataram, Lalu Aria Dharma, unggul dalam tingkat keterpilihannya jika pemilihan Wali Kota Mataram dilakukan saat ini.
Menurut Direkrur Eksekutif PSI, Bagas Mahendra, Lalu Aria Dharma unggul tipis dari Wali Kota Mataram Mohan Roliskana, meskipun Mohan Roliskana berada di urutan pertama sebagai sosok yang memiliki elektabilitas tinggi sebagai calon Wali Kota Mataram.
Survei yang dilakukan oleh PSI bertajuk ‘Mengukur Preferensi Warga Kota Mataram dalam Pemilihan Walikota Mataram’ menunjukkan bahwa Lalu Aria Dharma menduduki posisi pertama dengan persentase 18,2%, diikuti oleh Mohan Roliskana dengan 17,9%, Didi Sumardi dengan 9,1%, Mujiburrahman dengan 8,3%, Abd Rahman dengan 5,4%, dan Herman Mahaputra dengan 4,1%.
Dalam simulasi 10 nama, Lalu Aria Dharma masih memimpin dengan persentase 23,3%, diikuti oleh Mohan Roliskana dengan 22,9%, Herman Mahaputra dengan 9,8%, Didi Sumardi dengan 9,4%, dan Mujiburrahman dengan 8,3%. Sedangkan dalam uji simulasi 4 nama, Lalu Aria Dharma memperoleh pilihan sebanyak 33,3%, diikuti oleh Mohan Roliskana dengan 32,9%.
Dalam uji head to head antara Mohan Roliskana dan Lalu Aria Dharma, tingkat keterpilihan Lalu Aria Dharma adalah 43,3% sedangkan Mohan Roliskana adalah 42,1%. Hasil survei menunjukkan bahwa petahana Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana, kalah tipis dari Lalu Aria Dharma, dan masyarakat sudah sedikit kurang berminat pada kepemimpinan Mohan.
Survei dilakukan pada 2-10 Juli 2024 dengan sampel sebanyak 1200 responden dari warga Kota Mataram yang memiliki hak pilih dalam Pemilu. Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling, dengan toleransi kesalahan sekitar ±2,82%. Hasil survei menunjukkan bahwa tidak ditemukan kesalahan yang signifikan.