Pemilik rumah sering kali tidak menyadari bahwa beberapa perangkat elektronik di rumah mereka terus menggunakan listrik meskipun dalam keadaan mati atau tidak digunakan. Ini disebut sebagai standby power atau vampire power, yang bisa menyebabkan pemborosan energi tanpa disadari. Ada tujuh perangkat elektronik yang seringkali menjadi penyebab standby power, di antaranya adalah televisi, charger ponsel, komputer, peralatan dapur, kulkas, termostat, perangkat smart home, dan router modem. Perangkat-perangkat ini memiliki berbagai komponen yang tetap memerlukan daya listrik meskipun tidak aktif, seperti receiver infra merah, chip, modul koneksi jaringan, dan sensor suhu.
Penyebab standby power ini antara lain adalah mode siaga, lampu indikator, dan komponen internal yang tetap aktif. Dampaknya dapat berupa tagihan listrik yang meningkat, pemborosan energi, dan penggunaan listrik berlebih yang berdampak pada lingkungan. Untuk mengurangi konsumsi listrik tersembunyi ini, bisa dilakukan dengan mencabut perangkat dari stopkontak jika tidak digunakan, menggunakan smart power strip, nonaktifkan fitur tertentu pada perangkat, memilih perangkat dengan efisiensi energi baik, dan memeriksa kebiasaan penggunaan.
Dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, konsumsi listrik yang tersembunyi dari perangkat elektronik yang tetap menyala meskipun tidak digunakan dapat diminimalkan. Hal ini tidak hanya membantu mengurangi tagihan listrik, tetapi juga berkontribusi dalam upaya menekan pemborosan energi. Menjaga konsumsi listrik secara efisien juga dapat mendukung lingkungan dan mengurangi emisi dari pembangkit listrik.