Setelah berkenalan, Atta menyadari bahwa putus sekolah tidak hanya disebabkan masalah ekonomi. Ada juga faktor lingkungan dan kemampuan anak. “Di sini Ada Korban Bullying di sekolah, Ada Anak berkebutuhan khusus, bahkan anak-anak yang sudah bekerja seni dari kecil,” jelasnya.
Terakhir, Atta berharap usahanya dalam menempuh kejar paket C dapat menginspirasi orang lain. Ia mengingatkan publik untuk tidak berhenti belajar dan terus berkembang. “Tidak bisa sekolah bisa terjadi, Berhenti belajar jangan sampai terjadi,” tutupnya.
Sebelumnya, akhir tahun lalu, Atta mengungkap tengah mengikuti ujian praktik. Dalam unggahan tersebut, Atta terlihat serius mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian tersebut. “Tuh kita sudah mengumpulkan juga. Aku disuruh membuat cerita. Di sini ceritanya Bahasa Inggris tentang Palestina. Aku akan cerita di sini,” ungkapnya.
Atta mencoba berlatih membaca kalimat dalam Bahasa Inggris. Namun, ia merasa kurang percaya diri karena merasa kemampuan bahasa Inggrisnya belum baik. “Malu lagi… Siap-siap ujian praktek bahasa Inggris dan agama.. semoga lulus SMA dengan nilai yang baik, amin,” tulis Atta.