Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Tangerang telah menyiapkan poli kejiwaan untuk calon anggota legislatif (caleg) yang stres karena gagal terpilih pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024. Poli kejiwaan ini sebenarnya sudah ada sejak lama, namun ada alur khusus untuk caleg gagal yang ingin berkonsultasi.
Kepala Humas RSUD Kota Tangerang drg. Fika S. Kahyan mengatakan bahwa pelayanan untuk caleg yang stres tetap sama. Mereka akan dibantu dengan fasilitas fast track pendaftaran, konsultasi, dan proses pengambilan obatnya.
Caleg yang merasa stres berlebih atau memiliki gangguan mental dan memiliki jaminan BPJS, bisa meminta rujukan ke fasilitas pelayanan kesehatan (faskes) pertama untuk mendapat rujukan ke RSUD Kota Tangerang. Mereka akan langsung dirujuk ke klinik jiwa untuk bertemu dokter spesialis kejiwaan. Jika perlu, pasien juga bisa menjalani pengobatan rawat inap sesuai dengan kemampuan RSUD Kota Tangerang.
RSUD Kabupaten Tangerang juga melakukan hal serupa dengan menyediakan klinik dan dokter kejiwaan untuk caleg yang mengalami stres. Mereka juga akan menyiapkan alur khusus apabila ada peningkatan pasien usai gelaran Pemilu 2024.
Untuk mendukung layanan tersebut, RSUD Kabupaten Tangerang menyiapkan dua orang dokter jiwa di klinik jiwa. Mereka akan secara bergantian menerima permintaan konsultasi ataupun pengobatan kejiwaan. Jika ada peningkatan jumlah pasien setelah pemilu, RSUD Kabupaten Tangerang akan menyiapkan skema baru yang akan dikordinasikan lebih lanjut.