RS Brawijaya Antasari bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk membuka layanan ortopedi bagi korban laka kerja

Date:

Share post:

Rumah Sakit Brawijaya menandatangani kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan terkait layanan ortopedi untuk korban kecelakaan kerja. Foto/istimewa

JAKARTA – Rumah Sakit Brawijaya kembali melakukan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Kali ini, penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Rumah Sakit Brawijaya Antasari dengan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Graha Jakarta Selatan.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan cabang Graha Jakarta Selatan, Andry R, memberikan apresiasi kepada Rumah Sakit Brawijaya karena menambah deretan rumah sakit bagi para peserta BPJS Ketenagakerjaan.

“Dengan ucapan terima kasih kepada Brawijaya Antasari yang telah menjadi mitra BPJS Ketenagakerjaan untuk menangani peserta kami yang mengalami kecelakaan kerja. Kami berharap Rumah Sakit Brawijaya bisa memberikan pelayanan terbaik kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan,” kata Andry, Sabtu (27/7/2024).

Dalam kesempatan itu, Sales Director Brawijaya Healthcare, Hestiningsih, menjelaskan bahwa kerja sama tersebut merupakan inisiasi kedua belah pihak. “Kerja sama ini merupakan inisiasi kedua belah pihak, karena kemungkinan daerah Jakarta Selatan atau sekitar Antasari belum memiliki rumah sakit yang melayani pasien BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Hesti.

Menurut Hesti, layanan bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan sudah tersedia di semua cabang Rumah Sakit Brawijaya, yaitu di Tangerang, Saharjo, Durentiga, Depok, dan Antasari.

“Brawijaya Hospital Antasari adalah Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) yang juga dilengkapi dengan spesialis ortopedi, sehingga bisa menangani kasus-kasus trauma akibat kecelakaan kerja,” ungkap Hesti.

“Dengan kerja sama ini, kita bisa membantu pasien yang mengalami kecelakaan saat pasien ke atau dari tempat kerja tanpa harus membayar sendiri. Untuk kasus-kasus trauma jika mereka membayar sendiri, biayanya cukup besar apalagi jika mengalami patah tulang atau harus implan, yang tentu akan memberatkan pasien. Tetapi dengan adanya layanan bagi pasien BPJS Ketenagakerjaan di Brawijaya maka biaya-biaya tersebut akan dicover oleh BPJS Ketenagakerjaan,” jelas Hesti.

Dalam kesempatan itu, Rumah Sakit Brawijaya Antasari juga memperkenalkan para dokter yang akan menangani pasien korban kecelakaan kerja, sekaligus memberikan edukasi terkait kasus trauma akibat kecelakaan kerja, di antaranya 3 dokter spesialis ortopedi terkemuka, yaitu dr. Paulus Ronald Hibono, Sp.OT (K) dan dr. Radi Muharis Sp.OT (K)., Sp.EM., dan dr. Clement Dewanto, Sp.B.

Brawijaya Hospital telah memiliki 5 cabang rumah sakit dan 2 Klinik. “Kemungkinan akan terus bertambah. Brawijaya Hospital memiliki pelayanan yang kuat di tingkat advance, kita punya pakar pakar di industri kesehatan yang levelnya tingkat nasional, seperti Brawijaya Saharjo, kami punya tim Jantung nasional dengan kasus kasus tersulit yang pernah kita tangani, ada juga pusat onkologi dan ginekologi,” ucapnya.

“Memang berawal dari RSIA, makanya kita punya layanan advance di bidang Ibu dan Anak, karena kami sudah memiliki leader dan proffesor yang sudah pakar di Indonesia. Brawijaya ingin menjadi yang terdepan di unggulan unggulannya seperti bidang obgyn, tetapi karena kami juga memiliki layanan ortopedi makanya kami bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk program layanan trauma,” sambungnya.

(cip)

Semua BErita

Arista Montana Farm: Temukan Keindahan Alam dan Hubungi Kami

Arista Montana Farm, kontak Arista Montana Farm - Arista Montana Farm, sebuah oasis hijau di tengah keindahan...

Peran Paseban dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Luhur Budaya Sunda

Peran Paseban dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Luhur Budaya Sunda - Paseban, sebuah ruang sakral dalam budaya Sunda, tak...

Bagaimana Badan Pemeriksa Keuangan Meningkatkan Akuntabilitas Keuangan Negara?

Bagaimana Badan Pemeriksa Keuangan meningkatkan akuntabilitas keuangan negara - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memegang peranan penting dalam...

Ridwan Kamil Janji akan Menempatkan Pembangunan RSUD di Cakung Jakarta Timur sebagai Prioritas

loading...Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil berjanji akan membangun RSUD di Cakung, Jakarta Timur. Foto/SINDOnews/jonathan simanjuntak ...