Intan Nabila dan Anaknya yang Menjadi Korban KDRT Akan Mendapat Pendampingan dari Kementerian PPPA

Date:

Kementerian PPPA akan memberikan pendampingan kepada Cut Intan Nabila setelah mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, Armor Toreador. Mereka akan melakukan penilaian untuk mengetahui kebutuhan korban.

“Kami akan melakukan penilaian terlebih dahulu untuk mengetahui kebutuhan korban, apakah mereka masih mengalami trauma dan syok. Kami akan bekerja sama dengan P2TP2A Kabupaten Bogor untuk memberikan pendampingan psikologis, dan jika diperlukan, dengan psikiater,” kata Asisten Deputi Pelayanan Perempuan Korban Kekerasan Kementerian PPPA, Rahmawati di Polres Bogor.

Intan masih dalam kondisi sangat syok atas kejadian yang menimpanya sehingga pihak berwenang belum bisa mendapatkan informasi yang detail terkait kekerasan yang dialaminya.

Selain itu, pihak Kementerian PPPA juga akan memberikan pendampingan kepada tiga anak korban untuk mengidentifikasi kondisi fisik, psikis, serta lingkungan keluarga dan sosial mereka.

Semoga proses pendampingan berjalan lancar dan korban dapat pulih dari kejadian traumatis yang mereka alami.

Semua BErita

Arista Montana Farm: Temukan Keindahan Alam dan Hubungi Kami

Arista Montana Farm, kontak Arista Montana Farm - Arista Montana Farm, sebuah oasis hijau di tengah keindahan...

Peran Paseban dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Luhur Budaya Sunda

Peran Paseban dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Luhur Budaya Sunda - Paseban, sebuah ruang sakral dalam budaya Sunda, tak...

Bagaimana Badan Pemeriksa Keuangan Meningkatkan Akuntabilitas Keuangan Negara?

Bagaimana Badan Pemeriksa Keuangan meningkatkan akuntabilitas keuangan negara - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memegang peranan penting dalam...

Ridwan Kamil Janji akan Menempatkan Pembangunan RSUD di Cakung Jakarta Timur sebagai Prioritas

loading...Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil berjanji akan membangun RSUD di Cakung, Jakarta Timur. Foto/SINDOnews/jonathan simanjuntak ...
Exit mobile version