Ratu Margrethe dari Denmark dilarikan ke rumah sakit setelah terjatuh di Istana Fredensborg di Kopenhagen pada Rabu, 18 September 2024. Kepala komunikasi Istana Kerajaan Denmark, Lene Balleby, menyatakan bahwa Ratu dalam keadaan baik namun perlu dirawat di rumah sakit untuk observasi.
Rencana kehadiran Ratu Margrethe di sebuah acara pada 19 September 2024 di Universitas Aarhus dibatalkan setelah insiden tersebut. Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai kejadian tersebut.
Ratu Margrethe, yang belajar arkeologi di Universitas Cambridge, pernah mengatakan bahwa jika tidak menjadi Ratu, dia akan menjadi seorang arkeolog. Meskipun telah turun takhta pada Januari 2024, Ratu Margrethe masih menjalankan peran kerajaannya dengan tugas seremonial yang dikurangi.
Pada awal tahun ini, Ratu Margrethe membuat keputusan penting dalam sejarah kerajaan dengan menyerahkan posisinya kepada putranya, Raja Frederik. Margrethe merupakan ratu kerajaan terlama sebelum turun takhta.