Calon Wali Kota Bogor (Cawalkot) Rena Da Frina memastikan memberikan prioritas dalam pertumbuhan UMKM agar dapat memberdayakan warga. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dianggap sebagai potensi strategis dalam menciptakan lapangan kerja serta meningkatkan nilai ekonomi daerah. Rena menyatakan bahwa UMKM harus diberikan kemudahan, termasuk dalam hal fasilitas kredit tanpa agunan hingga Rp10 juta bagi 4.000 pelaku usaha di Kota Bogor.
Rena menekankan pentingnya dukungan terhadap UMKM untuk menekan angka pengangguran di Kota Bogor. Dia juga merespons aspirasi dari pelaku UMKM yang kesulitan modal dan jaminan saat mengajukan pinjaman. Rena berencana untuk memudahkan proses pinjaman modal UMKM agar pertumbuhan lapangan kerja di Kota Bogor semakin meningkat.
Selain itu, Rena juga berencana untuk menyediakan Rumah UMKM di setiap kecamatan agar pelaku UMKM memiliki tempat untuk memamerkan produk-produknya tanpa biaya sewa. Hal ini diharapkan dapat mengakomodir keinginan pelaku usaha terkait lokasi pemasaran produk UMKM.
Rena juga berencana untuk menghadirkan Pasar Weungi di Kota Bogor sebagai ajang festival malam yang menampilkan berbagai produk UMKM khas Kota Bogor. Pasar Weungi diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal dan menciptakan lapangan kerja bagi warga Kota Bogor.