Bekasi mulai diguyur hujan setelah beberapa bulan mengalami kemarau, Selasa (24/10/2023). Hal ini terlihat dari hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Bekasi. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
BEKASI – Bekasi mulai diguyur hujan setelah beberapa bulan mengalami kemarau, Selasa (24/10/2023). Hal ini terlihat dari hujan deras yang mengguyur sejumlah wilayah di Bekasi.
Pantauan MPI di sekitar wilayah Bojong menteng, Kecamatan Rawalubu, Bekasi, hujan mulai turun sekitar pukul 22.30 WIB. Diawali intensitas rendah hingga akhirnya deras kurang lebih sekitar dua jam.
Kondisi yang sama terpantau di wilayah Jalan Banteng, Kranji, Bekasi Barat. Hujan turun diawali rintik-rintik hingga intensitas deras.
Hal ini memang sesuai dengan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait peringatan dini cuaca wilayah Jabodetabek pada 24 Oktober 2023 spada pukul 22.45 WIB. Hingga 25 Oktober pukul 03.00 WIB, wilayah Jabodetabek akan terus diguyur hujan.
“Potensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang,” dikutip dalam akun Twitter @info BMKG, Selasa (24/10/2023).
Seorang ibu rumah tanggal asal Bekasi, Lina (50) mengucapkan rasa syukurnya karena telah diberikan nikmat hujan oleh Tuhan yang Maha Esa. Terlebih saat ini wilayah Jabodetabek sebelumnya dilanda kemarau panjang hingga cuaca mencapai 39 derajat.
“Alhamdulillah udah enggak panas lagi, jadi Bekasi adem. Walaupun masih hujan rintik-rintik, lumayanlah tidak kegerahan lagi,” ujar Lina kepada MNC Portal, Selasa (24/10/2023).
Menurutnya, hujan ini juga merupakan berkah untuk seluruh masyarakat di wilayah Bekasi. “Biasanya pakai kipas angin siang malam. Malam ini sudah enggak pakai kipas angin,” jelasnya.
Sama halnya dengan, Indah (27) menyebut hujan malam ini dapat mengurangi risiko kemarau berkepanjangan di wilayah Bekasi.
